Tersesat di Amazon, Seekor Paus Tewas

Seekor paus minke (Balaenoptera acutorostrata), yang tersesat di Sungai Amazon hingga jarak lebih dari seribu kilometer dari pantai, ditemukan tewas. Para pecinta satwa gagal menyelamatkannya.

Hewan tersebut pertama kali terlihat di sekitar Sungai Tapajós, anak Sungai Amazon yang berada dekat kota Santarém, minggu lalu. Paus sepanjang 5,5 meter itu sempat terjebak di lumpur setidaknya dua kali.

Sekelompok aktivis lingkungan dan dokter hewan berupaya menangkap dan menggiringnya ke laut, Minggu (18/11), namun paus tersebut menghilang.

Paus tersebut ditemukan tewas di tepi Sungai Tapajós, dua hari kemudian. Sejumlah biolog telah melakukan otopsi untuk mempelajari penyebab tewasnya paus tersebut. Bangkai paus selanjutnya akan dibuang ke laut.

Nazarena Silva, seorang petugas dari lembaga perlindungan lingkungan Brazil, mengatakan peristiwa seperti ini baru pertama kali terjadi. Hewan tersebut bertahan di air tawar setidaknya selama 15 hari.

Beberapa pakar hewan yakin paus dapat bertahan selama itu di luar habitatanya karena pernah ada kejadian seekor paus berada di air tawar selama dua bulan.Paus minke tergolong paus yang ukuran tubuhnya kecil. Jenis paus yang ukurannya lebih kecil daripada paus minke adalah hanya jenis paus pygmy (kerdil).

Komisi Komisi Sains Paus Internasional memperkirakan jumlah paus minke, yang mendiami kawasan Samudera Atlantis bagian tengah dan utara, saat ini, tinggal tersisa 184 ribu ekor. Sumber: National Geographic